IHT Region Kalimantan Tahun 2017

Belum lama ini dilaksanakan In House Training (IHT) keluarga besar ASN LPMP regional Kalimantan, yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

Kegiatan yang dibuka oleh Dr. Thamrin Kasman yang juga Setjen Dikdasmen tersebut bertempat di aula LPMP Kaltim. Beliau menegaskan permainan dan perlombaan dijiwai dengan semangat kompetisi yang ketat, penuh kekeluargaan dan kekompakan.

“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk memupuk kebersamaan sekaligus juga sebagai cara untuk merefresh otak, karena selama ini kita selalu sibuk dengan aktivitas rutin pekerjaan kantor,” tukas beliau.

Sementara itu menurut panitia kegiatan dilaksanakan selama 4 hari di kota Samarinda Kalimantan Timur. Peserta kegiatan berjumlah 265 orang. Bahkan ada peserta dari LPMP luar Kalimantan yang datang untuk ikut menyemarakkan kegiatan IHT tersebut.

Materi kegiatan IHT kali ini antara lain adalah seminar tentang best pactise penjaminan mutu pendidikan masing-masing yang dilakukan selama ini oleh LPMP, kemudian berbagai lomba antara lain lomba sepakbola futsal, lomba tennis, lomba badminton, lomba catur, outbond di rumah ulin Arya Samarinda, kunjungan ke masjid Islamic centre Kaltim, kunjungan ke kabupaten Kutai/tenggarong yaitu ke museum Sultan Sulaiman, dan kunjungan ke pulau Kumala. Pulau Kumala yang dulunya terkenal tempat objek wisata yang termegah yang didirikan oleh bupati Kutai Saukani HR.

Tampak para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir meskipun diwajah tampak lelah, para peserta semangat mengikuti berbagai kegiatan sambil juga tidak ketinggalan mendokumentasikan kegiatan yang ada.

Tampil sebagai juara umum yang berhak mendapatkan piala bergilir adalah tuan rumah LPMP Kaltim, namun kemenangan tersebut terasa kurang lengkap tanpa kemenangan dalam tim sepakbola futsal yang berhasil direbut oleh tim futsal LPMP Kalteng dengan cara dramatis, meski tim LPMP Kaltim menjebol gawang lpmp Kalteng 3-0 pada babak pertama, namun tim futsal LPMP Kalteng justru mengejar ketertinggalan dengan keadaan skor 3-3 pada babak kedua. Selanjutnya diadakan adu pinalti yang dimenangkan oleh LPMP Kalteng, akhirnya kemenangan tuan rumah yang sudah didepan mata menjadi buyar seketika. Tim Futsal LPMP Kalteng sendiri tidak menyangka bisa mengalahkan tuan rumah sekaligus menjuarai sepakbola bergengsi tersebut.

“Jarang LPMP kalteng juara futsal, karena biasanya selalu runner up,” ungkap Taufik Rahman bangga, yang juga menjadi kiper terbaik tim futsal LPMP Kalteng, yang berhasil memblok tembakan bola ke gawang LPMP Kalteng. Ditambahkannya oleh rekannya Jay kalau latihan tim futsal LPMP Kalteng sudah dilakukan tiga bulan sebelumnya.

Saat penutupan kegiatan yang dittutup secara resmi oleh kepala LPMP Kalteng Krisnayadi Toendan disebutkan yang bakal menjadi tuan rumah IHT tahun selanjutnya atau 2018 adalah Kalimantan Barat.